Untuk Apa Saya Menulis?

Feffi

 


Jika ditanya untuk apa saya menulis, maka jawabannya untuk diri sendiri. Alasan spesifiknya untuk mengekspresikan kesukaan, kegemaran atau lebih tepatnya untuk mengekspresikan hobi. 

Awal mula saya mencoba menulis yaitu menulis sebuah cerita karangan pada kelas 2 SMP, sekitar tahun 2015. Saat itu, saya coba-coba ikut kompetisi menulis cerpen di sekolah karena teriming-iming pemenangnya akan mengikuti FLS2N (Festival Lomba Seni Siswa Nasional) tingkat kabupaten. Sayangnya ... itu semua tak semulus ekspektasi, saya kalah karena saya terlambat mengumpulkan naskah cerpen. Kalau ditanya apakah saya kecewa? Ya ... tentu saja, tapi itu semua tak perlu disesali karena murni kesalahan diri sendiri. 

Lalu ketika kelas 2 SMA, saya coba-coba menulis di Wattpad, salah satu platfrom menulis digital. Saya masih ingat betul cerita pertama yang saya publish tepat pada tanggal 14 April 2019. Namun, sayangnya cerita tersebut tidak ramai pembaca. Saya menyadari pasti, naskah pertama yang saya publish itu jauh dari kata baik, keamburadulan PUEBI, kesalahan dialog tag, dan lain sebagainya. Akhirnya 5 bulan setelahnya, saya meng-unpublish cerita tersebut, selain karena faktor PUEBI yaitu karena ketidak-konsistenan saya dalam menulis. Sejak dari itu, saya mencoba bergabung ke beberapa komunitas menulis online dengan harapan bisa menjembatani saya untuk memperbaiki tulisan. Hingga saya menulis hari ini, tulisannya saya semakin berprogres. 

Ketika pertengahan Juli tahun lalu, tahun 2020, tepatnya ketika perjalanan pulang setelah tes SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi) saya punya keinginan besar untuk memiliki blog dan akhirnya saya mem-publish blog pertama yang saya pada tanggal 27 Juli 2020. Dan bulan Juni lalu tahun ini, saya sempat membaca salah satu artikel dari anggota Komunitas One Day One Post, sejak saat itu saya mulai men-stalking dan mengikuti akun sosial media Komunitas ODOP karena tertarik dengan komunitas ini. 

Harapan saya dengan mengikuti Komunitas ODOP, tulisan saya semakin membaik ke depannya. Dan semoga masa depan saya di dunia kepenulisan juga semakin terlihat. Bantu mengaminkan! Sedikit maksa, hehehe ....

Tags

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)